Sumber
:
1. Jelaskan
dan gambarkan proses komunikasi Java <Java Community Process/JCP> beserta
virtual machine-nya..
Java
<Java Community Process/JCP>
Java dikembangkan mengacu pada
standar yang ditentukan oleh komite didalam JCP (Java Community Process).
Spesifikasi Java tidak sekedar fondasi VMnya, tetapi
menyangkut hampir semua aspek, mulai dari mekanisme mengakses devices I/O,
komponen pertukaran objek, sampai pengembangan container. JCP merupakan badan
yang bertanggung jawab terhadap standar teknologi Java.
Java Community Process (JCP)
Program Management Office (PMO) sangat tertarik untuk mengumumkan upgrade ke
jcp.org baru-baru ini meluncurkan situs web. Setelah web rumah masyarakat
benar-benar dirombak dan dirilis pada bulan Juni 2009, bekerja terus di
belakang layar untuk menambah, meningkatkan, dan memperbaiki fungsi dan
kegunaannya. Anggota PMO berfungsi sebagai tim proyek untuk mendefinisikan dan
menyelesaikan pekerjaan.
Program yang JCP komunitas pengguna
telah membantu dalam memberikan umpan balik pada situs web. Banyak fitur baru
dan perbaikan bug pada awalnya diusulkan atau diidentifikasi oleh pengguna.
Beberapa implementasi tersebut akan segera jelas. Sebagai contoh, semua wiki
dan papan sekarang mencakup satu cara bagi pengguna untuk memberikan pendapat
mereka yang cepat konten dengan menghadiahi setiap item dengan nilai, dengan
memilih jumlah bintang tertentu. Selain itu, semua papan diskusi publik dan
wiki termasuk RSS tombol untuk memungkinkan pengguna untuk berlangganan
pembaruan konten. Karena pengaturan keamanan dan persyaratan browser, RSS feed
fitur ini hanya bekerja jika SSL diaktifkan. Misalnya, fitur RSS melakukan
kerja dengan Firefox.
Berbagai bug telah diperbaiki dan
navigasi juga telah diperbarui untuk mengatur informasi yang tersedia. Ini
adalah langkah inkremental lain sepanjang perjalanan untuk meningkatkan
jcp.org. Dalam bulan-bulan mendatang, sebagai masyarakat terus menyarankan
perubahan dan perangkat tambahan, upaya akan terus memperbaiki situs. Semua
umpan menyimpan program dan JCP jcp.org bergerak maju dan ke atas.
Virtual
machine (VM)
Virtual
machine (VM) adalah suatu environment, biasanya
sebuah program atau system operasi, yang tidak ada secara fisik tetapi
dijalankan dalam environment lain. Dalam konteks ini, VM disebut “guest”
sementara environment yang menjalankannya disebut “host”. Ide dasar dari
virtual machine adalah mengabtraksi perangkat keras dari satu komputer (CPU,
memori, disk, dst) ke beberapa environment eksekusi, sehingga menciptakan
illusi bahwa masing-masing environment menjalankan komputernya [terpisah]
sendiri.VM muncul karena adanya keinginan untuk menjalankan banyak sistem
operasi pada satu komputer.Teknologi virtual machine memiliki banyak kegunaan
seperti memungkinkan konsolidasi perangkat keras, memudahkan recovery sistem,
dan menjalankan perangkat lunak terdahulu. Salah satu penerapan penting dari
teknologi VM adalah integrasi lintas platform. Beberapa penerapan lainnya yang
penting adalah:
·
Konsolidasi
server.
Jika beberapa
server menjalankan aplikasi yang hanya memakan sedikit sumber daya, VM dapat
digunakan untuk menggabungkan aplikasi-aplikasi tersebut sehingga berjalan pada
satu server saja, walaupun aplikasi tersebut memerlukan sistem operasi yang
berbeda-beda.
·
Otomasi
dan konsolidasi lingkungan pengembangan dan testing.
Setiap VM dapat
berperan sebagai lingkungan yang berbeda, ini memudahkan pengembang sehingga
tidak perlu menyediakan lingkungan tersebut secara fisik.
·
Menjalankan
perangkat lunak terdahulu.
Sistem operasi
dan perangkat lunak terdahulu dapat dijalankan pada sistem yang lebih baru.
·
Memudahkan
recovery sistem.
Solusi
virtualisasi dapat dipakai untuk rencana recovery sistem yang memerlukan
portabilitas dan fleksibilitas antar platform.
·
Demonstrasi
perangkat lunak.
Dengan teknologi
VM, sistem operasi yang bersih dan konfigurasinya dapat disediakan secara
cepat.
Kelebihan
Virtual Machine (VM)
Teknologi VM memiliki beberapa keunggulan, antara
lain:
·
Hal keamanan.
VM memiliki
perlindungan yang lengkap pada berbagai sistem sumber daya, yaitu dengan
meniadakan pembagian sumber daya secara langsung, sehingga tidak ada masalah
proteksi dalam VM. Sistem VM adalah kendaraan yang sempurna untuk penelitian
dan pengembangan sistem operasi. Dengan VM, jika terdapat suatu perubahan pada
satu bagian dari mesin, maka dijamin tidak akan mengubah komponen lainnya.
·
Memungkinkan untuk mendefinisikan suatu
jaringan dari Virtual Machine (VM).
Tiap-tiap bagian
mengirim informasi melalui jaringan komunikasi virtual. Sekali lagi, jaringan
dimodelkan setelah komunikasi fisik jaringan diimplementasikan pada perangkat
lunak.
Kekurangan
Virtual Machine (VM)
Beberapa kesulitan utama dari konsep VM, diantaranya
adalah:
·
Sistem penyimpanan.
Sebagai contoh
kesulitan dalam sistem penyimpanan adalah sebagai berikut: Andaikan kita
mempunyai suatu mesin yang memiliki 3 disk drive namun ingin mendukung 7 VM.
Keadaan ini jelas tidak memungkinkan bagi kita untuk dapat mengalokasikan
setiap disk drive untuk tiap VM, karena perangkat lunak untuk mesin virtual
sendiri akan membutuhkan ruang disk secara substansial untuk menyediakan memori
virtual dan spooling. Solusinya adalah dengan menyediakan disk virtual atau
yang dikenal pula dengan minidisk, dimana ukuran daya penyimpanannya identik
dengan ukuran sebenarnya. Dengan demikian, pendekatan VM juga menyediakan
sebuah antarmuka yang identik dengan perangkat keras yang mendasari.
·
Pengimplementasian sulit.
Meski konsep VM
cukup baik, namun VM sulit diimplementasikan.
Contoh: Suatu program yang ditulis
dalam Java menerima jasa dari Java Runtime Environment (JRE) perangkat lunak
dengan mengeluarkan perintah untuk, dan menerima hasil yang diharapkan dari,
perangkat lunak Java. Dengan memberikan layanan ini untuk program tersebut,
perangkat lunak Java bertindak sebagai "mesin virtual", menggantikan
sistem operasi atau hardware untuk program yang biasanya akan disesuaikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar